Honda Brio sendiri oleh Honda diposisikan untuk melayani emerging markets seperti Indonesia, Thailand,Filipina, India serta Afrika Selatan. Facelift yang diberikan untuk New Honda Brio ini sendiri sebenarnya sekedar merupakan mid-life facelift karena pihak produsen berencana merilis All-new Honda Brio pada tahun 2019 atau awal 2020 mendatang menurut beberapa info mobil Indonesia.
Mengenal New Honda Brio RS Indonesia
Harga New Honda Brio RS dibanderol mulai Rp 160,2 Juta-an untuk tipe basic yang mengandalkan transmisi manual, sementara tipe CVT dihargai Rp 175,2 Juta. Belakangan Honda Indonesia melengkapi tipe Brio terbaru dengan Special Edition dengan banderol Rp 179,2 Juta yang tentu bertransmisi CVT pula.Jika dahulu mobil sub-compact hatchback kelas A di Indonesia seperti Honda Brio dianggap sebagai mobil murah jauh sebelum kelahiran LCGC, namun menilik harga New Honda Brio RS saat ini rasanya tidak masuk akal lagi menggolongkannya sebagai mobil murah jika menilik pendapatan rata-rata konsumen di Indonesia. Bahkan New Honda Brio Satya yang memanfaatkan kebijakan LCGC pun saat ini harganya dipatok mulai Rp 130-150 Juta-an.
Bicara soal tampilan eksterior New Honda Brio RS sekilas saja langsung kentara bagaimana pihak pabrikan memanfaatkan desain yang sudah ada yaitu desain Honda Mobilio versi non-facelift. Desain bumper model baru tersebut menjadikan tampilan Honda Brio RS lebih sporti jika dibandingkan dengan versi sebelumnya. Tentu ubahan desain grille depan serta foglights makin mempertajam kesan tersebut.
Dari sisi samping bisa dilihat desain baru spion ber-LED New Honda Brio RS mengadopsi desain yang sama dengan milik Honda Mobilio facelift maupun Honda Jazz. Sementara yang membedakan New Honda Brio RS dengan New Honda Brio Satya dari sisi eksterior adalah side skirt yang absen untuk Brio Satya terbaru. Velg keduanya pun berbeda karena untuk Satya sekedar menggunakan velg 14 inch serta minus lampu proyektor maupun LED pada spion.
Harus kami akui bahwa semenjak awal bagian yang kurang kami sukai dari Honda Brio adalah di sisi buritan yang mirip setrika, namun nyatanya selain menjadi ciri khas Brio ia juga cukup banyak disukai oleh konsumen. Makanya tak mengejutkan jika sang produsen tampak enggan melakukan banyak ubahan pada sisi tersebut. Ubahan minor hanya tampak dari hadirnya garnish penutup bagasi yang dikelir senada warna bodi. Materialnya sendiri masih mengandalkan kaca seperti sang pendahulu.
New Honda Brio RS belum dipersenjatai dengan dengan sensor parkir, padahal Daihatsu Sirion dan Mitsubishi Mirage sudah memiliki fitur tersebut. Setidaknya kaca belakang sudah memiliki wiper.
Sekalipun harganya naik serta tampilannya juga terdongkrak pada sisi lain kualitas pengerjaan New Honda Brio RS masih belum seperti yang diharapkan. Di sektor eksterior saja masih tampak celah-celah longgar di beberapa bagian.
Interior New Honda Brio RS sekalipun baru untuk varian Brio namun lagi-lagi ia sekedar mendapat comotan dari New Honda Mobilio, artinya desain tersebut juga bisa diketemukan pada interior Honda BR-V. Bukan soal desain yang menjadi kabar buruknya, kualitas pengerjaan yang lagi-lagi dibawah ekspektasi menjadi kelemahan New Honda Brio RS pada sisi interior. Material murahan serta goyang dombret kala dashboard-nya ditekan bakal menjadi penderitaan pemilik New Honda Brio RS sama halnya dengan penderitaan pemilik Honda BR-V maupun New Honda Mobilio.
Ubahan menarik pada interior New Honda Brio RS adalah penggunaan AC digital dengan desain seperti BR-V dan New Mobilio, lagi-lagi berbeda dengan Mirage Exceed yang AC-nya sudah otomatis jangan harapkan disediakan oleh Honda.
Banyak sebenarnya fitur yang dicomot atau diturunkan dari Honda New Mobilio maupun BR-V seperti audio switch control pada lingkar kemudi serta tilt steering non telescopic. Bisa dipahami langkah produsen menghemat biaya produksi dengan cara tersebut, yang disayangkan hanya kekurangan-kekurangan yang turut diturunkan tanpa niat menyempurnakan terlebih dahulu.
Oleh karena dimensi New Honda Brio RS sama sekali tidak berubah dari pendahulunya maka dari sisi akomodasi, kompartemen dan sebagainya masih tetap sama seperti generasi sebelumnya. Pada kabin belakang sebenarnya menawarkan legroom cukup lega untuk mobil sekelas ini, hanya saja jok yang kurang suportif belum lagi headrest yang pendek bakal mengurangi kenyamanan.
ABS, EBD, dual airbags serta side impact beam menjadi fitur keselamatan standar semua tipe New Honda Brio RS, bahkan New Honda Brio Satya tipe CVT pun juga dilengkapi dengan standar yang sama.
Ubahan serius justru terlihat di sektor dapur pacu dimana kini baik New Honda Brio RS maupun New Brio Satya semua mengandalkan mesin 1.2 liter iVTEC, torque converter juga sudah hilang dari Honda Brio terbaru. Dapur pacunya sendiri sanggup menghasilkan daya maksimum 90 PS dengan torsi puncak 110 Nm.
Kualitas driving di balik kemudi New Honda Brio RS masih terasa sama persis seperti sebelumnya, meski dapur pacunya tidak lagi menggunakan 1.3 liter seperti sebelumnya namun keunggulan Honda Brio dibanding Mitsubishi Mirage, Daihatsu Sirion maupun Nissan March yaitu fun to drive masih tetap bertahan. Faktanya New Honda Brio RS adalah mobil paling fun to drive di kelasnya hingga saat ini.
Lingkar kemudinya juga terasa ringan sekaligus memberi respon cepat, mobil mungil ini nyaman dikemudikan di dalam kota maupun luar kota. Kelemahannya baru terasa kala melewati bump dimana suspensi New Honda Brio RS terlalu banyak memantul, namun di luar itu suspensi Brio bekerja sempurna termasuk kala melahap tikungan.
Spesifikasi Teknis Honda Brio RS
Spesifikasi New Honda Brio RS | |
Mesin |
|
Dimensi |
|
System Kemudi |
|
Suspensi / Kaki-Kaki |
|
Fitur |
|
Harga New Honda Brio RS
- Brio RS manual Rp. 160,2 jt
- Brio RS automatic Rp. 175,2 jt
Impresi New Honda Brio RS Indonesia
New Honda Brio RS mungkin bukan yang terbaik di kelasnya terutama dari sisi fitur serta kualitas pengerjaan. Mitsubishi Mirage (Exceed), Daihatsu Sirion dan Bahkan KIA Picanto menunjukkan level yang lebih baik.Namun pada sisi lain New Honda Brio RS tampil lebih dinamis dibanding kebanyakan kompetitor, dan soal karakter masin maupun driving quality ia masih melampaui rival-rivalnya tersebut. Di dalam kota ia menunjukkan kepiawaiannya terutama kala terjebak macet atau bermanuver di area parkir. Selain itu logo Honda masih dipersepsi mewah dibanding Daihatsu, KIA atau Hyundai tentu saja.