Semenjak kehadirannya di belantara otomotif, Mazda 2 langsung menarik perhatian konsumen dan pecinta otomotif. Hanya dalam waktu singkat mobil yang di Indonesia dijual mulai dari Rp 190 juta ini mengalahkan tingkat penjualan Suzuki Swift dan bahkan sang penguasa segmen small hatchback: Toyota Yaris di beberapa negara.
Sebagai B-Class City Car, Mazda 2 bukan hanya berhadapan dengan city car buatan Jepang dan Korea Selatan seperti Suzuki Swift, Toyota Yaris atau Hyundai i20 namun juga mobil Eropa, salah satunya adalah Ford Fiesta.
Di antara tujuh varian Mazda 2 yang beredar di Indonesia, Mazda 2 1.5V M (Manual) berada di kasta terendah, namun jika Anda tidak berkeberatan dengan fitur yang minim maka justru Mazda 2 V M inilah yang paling menjanjikan “best value for the money” plus pengalaman berkendara yang menyenangkan khas Mazda
.
Cerita dari dalam kabin Mazda 2 V
Meski desainnya baik namun dashboard Mazda 2 V ini didominasi oleh material berbahan plastik, wajar saja mengingat Mazda 2 V adalah basic model di dalam keluarga city car Mazda ini.
Kursi bagian depan memiliki ukuran yang kecil sama halnya dengan city car lain namun tetap mampu memberikan kenyamanan bagik bagi pengemudi maupun penumpang.
Kursi bagian belakang cukup mampu mengakomodir dua penumpang dewasa dengan ukuran tubuh rata-rata orang Indonesia.
Kelengkapan standar yang diusung oleh Mazda 2 V antara lain adalah pemutar CD dengan empat speaker, power mirror, power window, AC dan velg 15-inch.
Bicara soal desain maka merk Mazda adalah jaminan mutu. Lebih-lebih Mazda 2 didesain oleh Ikuo Maeda yang juga adalah desainer Mazda RX8, sementara ayahnya Matasaburo Maeda adalah desainer Mazda RX-7.
Konon Ikuo mendesain Mazda 2 dengan inspirasi dari Mazda MX-5 yang adalah mobil favoritnya.
Uji Jalan Mazda 2 V
Mazda 2 V mengusung mesin empat silinder 1.5 liter yang menghasilkan tenaga maksimal 76 kW (103 bhp) dan torsi maksimal 135 Nm. Dari spesifikasinya memang tidak terlalu istimewa, namun perlu diingat bahwa Mazda 2 V hanya berbobot 1029 kg yang sekaligus menjadi city car berbobot teringan di kelasnya.
Dalam uji jalan Mazda 2 V sangat responsif dan lincah, namun performa maksimal dari mobil hatchback ini bisa benar-benar diperoleh ketika hanya dinaiki oleh dua penumpang (satu pengemudi dan satu penumpang).
Transmisi manual adalah pilihan yang paling ideal untuk mesin Mazda 2. Transmisi ini juga bisa dikatakan yang terbaik di kelasnya. Meski hanya transmisi lima kecepatan namun racikan rasio gigi yang pas dan perpindahan transmisi yang halus menjadikan performa mesin Mazda 2 terasa optimal.
Sayangnya Mazda 2 V bukan city car tanpa kekurangan, suara berisik yang berasal dari angin dan gesekan ban dengan aspal adalah kelemahan utama dari semua varian Mazda 2. Di jalanan kasar masih ditambah lagi suara berisik yang berasal dari getaran-getaran beberapa bagian di dalam kabin.
Untuk pengendalian sebagaimana sudah disinggung di awal, mobil ini sangat lincah dan nyaman dikendarai.
Setir yang ringan menjadikan Mazda 2 cocok digunakan sehari-hari untuk melewati kemacetan dan parkir di tempat yang padat. Stability control, ABS, EBD dan brake assist adalah kelengkapan standar pada Mazda 2.
Jika kualitas dan kenyamanan mengemudi adalah prioritas maka Mazda 2 V adalah pilihan yang tepat untuk Anda. Namun jika kelengkapan fitur lebih penting maka Suzuki Swift dan Ford Fiesta dengan harga yang tak jauh berbeda lebih cocok menjadi pilihan.
Persaingan city car di segmen ini memang sangat ketat, Mazda 2, Toyota Yaris, Honda Jazz, Suzuki Swift, Ford Fiesta dan Hyundai i20 masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan sendiri. Pada akhirnya pilihan kembali pada keyakinan dan selera konsumen
