Setelah sekian lama menguasai pasar mobil murah dengan Toyota Avanza kini pabrikan Toyota memboyong mobil murah baru lainnya ke Indonesia yaitu Etios. Berbeda dengan Avanza yang adalah sebuah low MPV, Toyota Etios masuk dalam kategori hatcback murah yang berarti akan bersaing dengan Mitsubishi Mirage dan Honda Brio.
Meski baru belakangan ini masuk ke Indonesia namun sejatinya Toyota Etios sudah melanglang buana di beberapa negara yang termasuk emerging market sejak setahun yang lalu.
Di Indonesia mobil Toyota ini hanya mengusung mesin ringan 1.2 liter atau lebih tepatnya 1.197 cc yang mampu menyemburkan tenaga maksimal 79 dk dan torsi 104 Nm.
Nyaris tidak ada teknologi terkini pada dapur pacu Toyota Etios, wajar saja kalau mobil murah Toyota ini memerlukan waktu hampir 15 detik untuk mencapai kecepatan 100 km/jam dari kondisi berhenti.
Performa mesin Toyota Etios bukan yang terburuk di kelasnya, namun bukan pula yang terbaik. Mesinnya terasa kurang responsif saat berakselerasi dikemacetan dan pada kondisi padatnya lalu lintas dalam kota. Rupa-rupanya Toyota lebih memprioritaskan efisiensi konsumsi BBM ketimbang performa Etios.
Pengendalian dan kenyamanan berkendara dengan Toyota Etios terbilang nyaman. Meski suspensinya tergolong lembut namun faktanya tidak memengaruhi stabilitas si Etios hatchback. Dengan kabin dan bagasi yang lega serta bantingan suspensi yang empuk mobil ini cukup memadai untuk aktivitas sehari-hari.
Saat ini Etios di Indonesia tersedia dalam dua varian yaitu Toyota Etios E dan Toyota Etios J. Tipe J dibandrol dengan harga Rp 135,5 juta sementara tipe E yang dilengkapi dengan foglamp, power mirror dan ABS+EBD harganya hampir Rp 150 juta.
Popularitas dan nama besar Toyota di Indonesia bisa membuat konsumen melirik Toyota Etios dibanding mobil murah lain, namun Mitsubishi Mirage harganya jauh lebih murah dengan kelengkapan fitur yang lebih berlimpah. Jadi pilihan ada di tangan konsumen.
