Produksi Mazda CX-7 sudah dihentikan sejak dua tahun yang lalu sebab pihak pabrikan kala itu meyakini bahwa Mazda CX-5 bakal mengkanibal pasar CX-7. Namun baru-baru ini salah satu petinggi Mazda di Australia menyebut bahwa pihak pabrikan sedang mempertimbangkan kembali produksi Mazda CX-7 untuk mengisi celah kosong antara CX-5 dengan CX-9.
Lantas seperti apakah penampakan Mazda CX-7 terbaru jika nantinya kembali diproduksi? Berhubung pembicaraan tersebut masih sebatas wacana maka tentu modelnya juga sebatas awang-awang. Pastinya dimensi Mazda CX-7 bakal lebih kecil ketimbang CX-9 namun lebih besar dari Mazda CX-5. Idealnya CX-7 bakal mampu mengangkut enam hingga tujuh penumpang dewasa di dalam kabinnya.
Sejauh ini konsumen yang pernah menggunakan Mazda CX-7 sekalipun tampak pesimis dengan niat pabrikan asal Jepang itu untuk membangkitkan kembali CX-7. Membangkitkan kembali tipe yang sudah dihentikan produksinya selama dua tahun menurut mereka sama sekali bukan ide brilian.
Sementara itu tingkat penjualan Mazda CX-9 sendiri saat ini dianggap mengecewakan, large SUV rilisan Mazda tersebut kalah bersaing dengan dua kompetitor utamanya yaitu Nissan Pathfinder dan Toyota Kluger. Konon CX-9 versi facelift bakal dirilis dalam waktu 18-24 bulan ke depan dengan harapan memperbaiki tingkat penjualan yang lesu tersebut.
Mazda belum akan mempertimbangkan dapur pacu Diesel untuk CX-9 terbaru, meski fakta menunjukkan kesuksesan Hyundai Santa Fe Diesel yang terbukti tangguh dan digemari oleh konsumen.
Nasib Mazda CX-9 berbanding terbalik dengan nasib Mazda CX-5. Jika CX-5 penjualannya mengalami booming sebaliknya CX-9 justru terus merosot.