Pekan lalu para penggemar Formula 1 menjadi saksi salah satu diskualifikasi paling kontroversial sepanjang sejarah Formula 1 yang mengorbankan podium pertama Daniel Ricciardo dari Infinity Red Bull Racing. Pasalnya meski kesalahan dilakukan oleh tim bukan oleh pembalap namun bukan hanya poin milik Infinity Red Bull Racing yang dianulir namun sekaligus juga poin yang diraih Dan (Ricciardo).
Ternyata dalam sejarahnya masih ada beberapa lagi diskualifikasi kontroversial di dunia F1, entah kontroversi tersebut dilihat dari sudut pandang pembalap, tim maupun steward. Berikut adalah sepuluh kejadian di antaranya:
1989: Nigel Mansell
Nigel Mansell adalah salah satu pembalap yang tak luput dari kontroversi dalam perjalanan karirnya. Salah satu kejadian yang cukup terkenang terjadi di tahun 1989 tepatnya pada seri Portuguese Grand Prix. Kala itu belum ada regulasi yang membatasi kecepatan pada saat mobil memasuki pit lane, akibatnya ada begitu banyak kejadian yang mengakibatkan mekanik mengalami cedera.
Para seri di Portugis Mansell memasuki pit lane dengan kecepatan tinggi dengan mobil Ferrari-nya dan melewati mekanik yang sudah bersiap menyambutnya. Bukannya menunggu mobil didorong menuju pit Mansell malahan memasang gigi mundur dan mundur dengan kecepatan tinggi yang hampir menyebabkan beberapa pit crew tertabrak. Akibat kejadian tersebut Mansell didiskualifikasi karena dianggap membahayakan para mekanik.
1976: James Hunt
James Hunt yang rivalitasnnya dengan Niki Lauda belum lama ini diangkat ke layar lebar lewat film “Rush” juga turut menyumbang catatan kontroversi dalam sejarah Formula 1.
Pada sebuah seri yang berlangsung di Brands Hacth terjadi kondisi chaos akibat tabrakan yang terjadi antara Niki Lauda dengan Clay Regazzoni. James sendiri lolos dari tabrakan setelah mobil McLaren-nya melindas ban milik Clay.
Karena mengalami kerusakan tak ada pilihan lain bagi James selain masuk ke pit untuk memperbaiki mobilnya. Namun bukannya masuk lewat jalur legal, James justru masuk ke pit lewat jalan samping yang lebih dekat.
Sementara itu para official masih memperdebatkan kelayakan mobil James untuk meneruskan lomba setelah mengalami kecelakaan dan para pendukung mulai berbuat kerusuhan dalam rangka memaksa tim official mengijikan James melakukan restart.
Setelah officials mengijinkan James melanjutkan lomba, mereka kemudian mulai memperdebatkan keabsahan cara James masuk ke pit lewat jalur yang tidak semestinya. Sementara itu James dan Clay mengambil mobil cadangan dan melakukan restart meski pihak officials belum memberi lampu hijau (menyetujui).
James akhirnya memenangkan seri tersebut setelah kedua rivalnya yaitu Niki dan Clay mengalami masalah dengan mobil Ferrari masing-masing. Ferrari sendiri mengajukan protes resmi yang kemudian ditolak oleh stewards.
Tak puas dengan keputusan steward tim asal Italia itu mengajukan protes ke RAC, badan olah raga otomotif di Inggris yang keputusannya menguatkan steward sehingga Ferrari akhirnya membawa kasus tersebut ke FIA. FIA selanjutnya menggelar hearing yang memanggil juga Niki Lauda. Niki sendiri saat itu masih dalam proses recovery setelah mengalami insiden parah di Nürburgring.
Kontroversi baru terjadi setelah FIA memenangkan klaim Ferrari dan mendiskualifikasi kemenangan James Hunt yang menurut banyak pihak didorong oleh rasa iba mereka ketika melihat kondisi fisik Niki Lauda yang hadir dalam salah satu sesi hearing tersebut.
Dua kejadian di atas hanyalah sedikit dari sekian banyak contoh diskualifikasi paling kontroversial dalam sejarah F1. Jika topik ini dianggap cukup menarik oleh pembaca http://blogmobilbaru.blogspot.com/http://blogmobilbaru.blogspot.com/ maka kami akan melanjutkan di kemudian hari.