Mitsubishi Strada Triton terbaru mengalami ubahan yang cukup signifikan baik di sektor eksterior, interior dan bahkan dapur pacu Diesel-nya. Bahkan pihak produsen sendiri mengklaim bahwa Mitsubishi Strada Triton 2016 ini adalah yang terbaik sekaligus teraman dibanding para generasi pendahulunya. Dapur pacunya diklaim lebih halus dan bertenaga, kabinnya disebut-sebut lebih hening terhadap gangguan suara dan vibrasi, juga desain eksteriornya memang lebih stylish jika dibandingkan model yang beredar saat ini.
Sekilas Ubahan Pada Mitsubishi Strada Triton Terbaru
Seperti para kompetitornya, Mitsubishi Triton dikenal sebagai mobil pick-up yang menawarkan desain serta karakter handling menyerupai SUV ketimbang pick-up konvensional yang dikenal terlebih dahulu.
Meski peruntukan utamanya tetap sebagai mobil angkut komersial namun tingkat kenyamanan di kabin belakang turut diperhatikan pada model terbarunya ini.
Dapur pacu 4D56 turbo Diesel berkapasitas 2.4 liter yang sebelumnya menjadi andalan Mitsubishi Strada Triton GLX kini dilengserkan. Sebagai gantinya Mitsubishi menggunakan mesin turbo Diesel 2.5 liter yang daya maksimumnya kini membengkak 3 PS dibanding versi sebelumnya. Namun peningkatan yang lebih berarti adalah pada torsi maksimum.’
Dengan panjang wheelbase yang tetap bertahan seperti sebelumnya yaitu 3.000 mm artinya Mitsubishi Strada Triton tetap adalah salah satu mobil pick-up dengan radius putar paling pendek dibanding kompetitor sekelasnya yaitu 11.8 meter. Fakta ini merupakan keunggulan baik kala menggunakan Mitsubishi Strada Triton di dalam kota maupun di medan off-road.
Impresi Awal Mitsubishi Strada Triton Terbaru
Lewat impresi awal ini tampaknya Mitsubishi Strada Triton cukup memiliki potensi untuk bersaing dengan Toyota Hilux maupun Nissan Navara terbaru. Seperti generasi sebelumnya pick-up terbaru keluaran Mitsubishi ini tampaknya tidak hanya bakal menarik minat konsumen yang membutuhkan kendaraan komersial namun juga penggemar off-road dan meski kecil jumlahnya namun bukan tidak mungkin pula calon konsumen mempertimbangkannya sebagai kendaraan pribadi.